Senin, 22 Oktober 2007

DUKUNGAN OESMAN SAPTA TERUS MENGALIR



Dengan adanya dukungan politik yang terus mengalir terhadap terhadap kandidat gubernur dan wakil gubernur Kalbar pasangan Dr H Oesman Sapta dengan Drs Ignatius Lyong MM, semakin memperkuat posisinya untuk memjadi pemimpin Kalbar mendatang.

Dukungan semakin hari semakin banyak yang disampaikan baik secara pribadi maupun secara kelembagaan. Baik disampaikan secara langsung kepada Oesman Sapta maupun kepada tim suksesnya. Hal ini semakin memperkuat dan meyakinkan posisi pasangan kandidat ini dalam melenggang ke kursi gubernur Kalbar.

Suara sumbang yang selama ini ditiupkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab terhadap pasangan ini, malah berbalik menjadikan kekuatan baru sekaligus dukungan terhadap mereka semakin membesar dan menggunung. Riset yang berbasis politik pun mulai memperlihat grafik menaik untuk pasangan calon ini.

Tak ada satu pun meragukan kemampuan Oesman Sapta untuk membangun Kalbar. Memang, semula orang banyak meragukan, apakah pengusaha sukses ini benar-benar ingin menjadi gubernur, padahal dirinya sudah hidup serba kecukupan. Tetapi belakangan, semua orang paham bahwa sosok Oesman Sapta yang sudah memiliki jaringan nasional dan internasional yang amat kuat itu, mau jadi gubernur Kalbar.

Matanya pun berbinar-binar ketika “Sang Meteor” ini berbicara soal kemiskinan dan kesusahan rakyat Kalbar. “Saya lilla hita’ala, saya ingin membangun Kalbar,” katanya meyakinkan rakyat Kalbar, bahwa dirinya betul-betul ingin membangun Kalbar, bukan untuk bisnis seperti yang sering diperbincang oleh kalangan pebisnis.

Dirinya menjamin, kalangan pengusaha tidak usah takut, bahwa bisnis mereka akan terganggu jika Oesman Sapta menjadi gubernur. Sebab sosok Oesman Sapta kini, akan menegakkan kebenaran dan keadilan di bumi Kalbar ini demi membangun rakyat Kalbar.

Ia sudah mematok dirinya, bahwa ia tidak lagi bisa membiarkan kehidupan rakyat seperti ini. Ia ingin mengajak seluruh elemen Kalbar untuk membangun Kalbar. Dan ia juga sudah membuat frame kerja yang jelas. Ia akan angkat derajat rakyat Kalbar dalam sebuah bingkai pertumbuhan ekonomi yang cepat dan cerdas.

Sebab apa, ia melihat kenyataan hidup rakyat Kalbar seperti sekarang ini, merupakan kesalahan fatal sistem yang digunakan. Makanya ia akan membentuk sistem yang baik dan benar di Kalbar. Dengan sistem ini, ia akan membangun secara arif dan bijak berdasarkan kemauan rakyat Kalbar. Ialah rakyat Kalbar mau terhindar dari kemiskinan dan kesusahan yang mereka rasakan selama ini.

Oesman Sapta digelari juga oleh teman-teman dan lawannya sebagai “Sang Pendobrak” karena dialah satu-satunya putra Kalbar yang berani berhadapan dengan siapa yang harus dilaluinya untuk memperjuangkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat yang dipimpinnya. Banyak catatan ia yang memang pantas disebut “Sang Pendobrak”. Di tengah kebuntuan kerja di MPR RI dulu, maka dialah yang berani mendobrak kebekuan itu, sehingga sebuah keputusan bisa diambil secara bijak.

Namun, banyak orang terlena dengan sejarah masa lalunya. Namun kini, justru ia menjadi contoh bagi rakyat Kalbar, tentang sebuah perjuangan panjang rantai kehidupan. Ia memberi semangat bagi orang susah, bahwa hidup tidak akan selamanya susah jika ingin berusaha keras. Kini semua orang bisa menerimanya dengan apa adanya. Bahkan kalangan ulama pun sudah berterus terang bahwa mereka sudah menerima Oesman Sapta sebagai pemimpin Kalbar.

Karenanya, ratusan ustadz dan kiyai berkumpul menemuinya di Pontianak untuk menyatakan mencabut dukungan kandidat lainnya, lalu mendukung Oesman Sapta pada pemilihan 15 November nanti.

Begitu juga dengan 700 kepala desa se Kalbar. Walau organisasi ini dilarang berpolitik, tetapi mereka selaku pamong desa juga bertanggung jawab terhadap pembangunan desanya. Mereka mau mencari sosok pemimpin Kalbar yang dapat membangun desa mereka yang selama ini kurang tersentuh pembangunan.

Belum lagi, warga Tionghoa di Pontianak dan Singkawan, baru-baru ini telah menyatakan dukungannya kepada Oesman Sapta, tanpa aling-aling apapun. Malah Asosiasi Petani Kelapa Indonesia (APKI) , pun kini mendukung sepenuhnya Oesman Sapta. Mereka beranggotakan sedikitnya 495 ribu anggota dengan hak pilih sebanyak 271 ribu orang. Walau kecil, perkumpulan penunggang kuda Mardhotilla Kalbar pun melayangkan dukungannya agar Oesman Sapta jadi gubernur.

Tak terkecuali aktivis dan pentolan partau politik seperti PAN, walaupun itu baru di Kabupaten Kayung Utara, tetapi gelagat seperti itu banyak bermunculan secara diam-diam untuk mendukung Oesman Sapta. Karena hanya Oesman Sapta lah yang bisa disebut “Sang Meteror” (mco).

2 komentar:

C'yan mengatakan...

Woi oso, kau tu bayar la spanduk2 kampanye yg kau buat tu.
Teman saya di ketapang juga blg kau tak bayar utang wakt uambil semen di tokonya.
maling lu

.PPD JAKTIM mengatakan...

Kami bangga bisa tergabung dalam barisan pak oesman sapta..
Kami dari barisan pasukan jakarta timur terus berjuang di garis terdepan .Beberapa bulan lagi kita bisa lihat hasil perjuangan kita.
sampai saat ini beberapa kendala bisa kami selesaikan....
Salam Rindu dari kami

Muhammad Study
(Sekretaris DPAC PULOGADUNG)